Hari ke-2 Survey Lokasi Calon Sasaran Program TMMD TA. 2026
- ANEKA INFO
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Hari ini Rabu (12/6/2025) DPMPPA dengan melibatkan OPD teknis (DPUPR, Dinperkim, Unsur Kecamatan dan Kelurahan) bersama Kodim 0710/Pekalongan melakukan survey lokasi calon sasaran TMMD TA. 2026.
Hari kedua survey dilaksanakan di wilayah kecamatan Pekalongan Utara dengan sasaran Kelurahan Krapyak dan Kelurahan Padukuhankraton, kemudian dilanjutkan Kecamatan Barat dengan sasaran Kelurahan Pasirkratonkramat dan Kelurahan Tirto. Adapun jenis sasaran prioritas adalah perbaikan/pembuatan jalan sebagai upaya meningkatkan kualitas aksesibilitas masyakarat.
Setibanya di lokasi tim survey didampingi oleh ketua RT/RW setempat dan tokoh masyarakat sehingga bisa diketahui secara langsung kebutuhan masyarakat apakah jalan cor beton ataukah jalan aspal, dan juga potensi swadaya masyarakat setempat yang nantinya pada pelaksanaannya akan berkolaborasi dengan TNI.
Dari 4 (empat) lokasi yang disurvey tidak semuanya bisa di intervensi program TMMD, hal ini karena terdapat lokasi yang sudah diusulkan untuk mendapatkan program lain, dan juga secara spesifikasi kurang memenuhi kriteria program TMMD dengan mempertimbangkan besaran anggaran yang tersedia.
Hasil dari survey ini akan dijadikan dasar penyusunan Rencana Umum Program TMMD Sengkuyung TA. 2026 yang akan diusulkan ke Provinsi Jawa Tengah melengkapi hasil survey hari pertama kemarin. (kmpm_ok)
Hari kedua survey dilaksanakan di wilayah kecamatan Pekalongan Utara dengan sasaran Kelurahan Krapyak dan Kelurahan Padukuhankraton, kemudian dilanjutkan Kecamatan Barat dengan sasaran Kelurahan Pasirkratonkramat dan Kelurahan Tirto. Adapun jenis sasaran prioritas adalah perbaikan/pembuatan jalan sebagai upaya meningkatkan kualitas aksesibilitas masyakarat.
Setibanya di lokasi tim survey didampingi oleh ketua RT/RW setempat dan tokoh masyarakat sehingga bisa diketahui secara langsung kebutuhan masyarakat apakah jalan cor beton ataukah jalan aspal, dan juga potensi swadaya masyarakat setempat yang nantinya pada pelaksanaannya akan berkolaborasi dengan TNI.
Dari 4 (empat) lokasi yang disurvey tidak semuanya bisa di intervensi program TMMD, hal ini karena terdapat lokasi yang sudah diusulkan untuk mendapatkan program lain, dan juga secara spesifikasi kurang memenuhi kriteria program TMMD dengan mempertimbangkan besaran anggaran yang tersedia.
Hasil dari survey ini akan dijadikan dasar penyusunan Rencana Umum Program TMMD Sengkuyung TA. 2026 yang akan diusulkan ke Provinsi Jawa Tengah melengkapi hasil survey hari pertama kemarin. (kmpm_ok)