Himbauan Pelajar Sekolah Untuk Waspada Terhadap NARKOBA

Narkoba (singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Bahan Adiktif berbahaya lainnya) adalah bahan/zat yang jika dimasukan dalam tubuh manusia, baik secara oral/diminum, dihirup, maupun disuntikan, dapat mengubah pikiran, suasana hati atau perasaan, dan perilaku seseorang. Narkoba dapat menimbulkan ketergantungan (adiksi) fisik dan psikologis. Penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda dewasa ini kian meningkat Maraknya penyimpangan perilaku generasi muda tersebut, dapat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari. Hal ini disampaikan Lurah Kandang Panjang, Amat Fauzan saat memberikan sambutan di acara Walikota Tilik Sekolah, Implementasi Sekolah Ramah Anak (SRA) Melalui Sekolah Bebas Kekerasan dan Bersih Narkoba di SMPN 1 Pekalongan, Kamis siang (31/8/2023).
Fauzan mengingatkan kepada para siswa untuk menjauhi narkoba. Pasalnya, sasaran peredaran narkoba maupun narkotika tidak hanya kepada orang dewasa namun juga kepada anak-anak.
"Peredaran narkoba saat ini masih merebak sehingga juga diperlukan perhatian khusus dari BNN setempat. Ingat apapun jenis narkoba maupun tidak bagus bagi kesehatan dan ada sanksi pidana," ucapnya.
Fauzan mengimbau agar kepada anak-anak, guru maupun orang tua agar waspada terhadap peredaran narkoba. Mereka diminta tidak terpancing atau terpengaruh dengan bujuk rayu orang tidak dikenal yang menawarkan sesuatu baik itu mencoba atau mengantarkannya dengan iming-iming mendapatkan uang.
“Untuk itulah, sebaiknya waspada dan tidak terbujuk rayu penyalahgunaan dan peredaran narkoba," tegasnya.
Sementara itu, Kepala SMPN 1 Pekalongan, Sukardi mengapresiasi kegiatan ini. Ia berharap para siswa dan seluruh warga sekolah berkomitmen untuk menciptakan sekolah bebas dari kekerasan dan bersih narkoba.
"Kami berharap, acara ini tidak hanya seremonial saja, untuk menindaklanjuti hal tersebut kami akan terus bersinergi dengan OPD terkait dan orang tua siswa agar ikut bertanggung jawab mengawasi putra putrinya. Kami juga ingin mengimplementasikan sosialisasi dan edukasi pencegahan narkoba ini serta memasukkan dalam kegiatan pembelajaran kepada peserta didik kami," pungkasnya.
Fauzan mengingatkan kepada para siswa untuk menjauhi narkoba. Pasalnya, sasaran peredaran narkoba maupun narkotika tidak hanya kepada orang dewasa namun juga kepada anak-anak.
"Peredaran narkoba saat ini masih merebak sehingga juga diperlukan perhatian khusus dari BNN setempat. Ingat apapun jenis narkoba maupun tidak bagus bagi kesehatan dan ada sanksi pidana," ucapnya.
Fauzan mengimbau agar kepada anak-anak, guru maupun orang tua agar waspada terhadap peredaran narkoba. Mereka diminta tidak terpancing atau terpengaruh dengan bujuk rayu orang tidak dikenal yang menawarkan sesuatu baik itu mencoba atau mengantarkannya dengan iming-iming mendapatkan uang.
“Untuk itulah, sebaiknya waspada dan tidak terbujuk rayu penyalahgunaan dan peredaran narkoba," tegasnya.
Sementara itu, Kepala SMPN 1 Pekalongan, Sukardi mengapresiasi kegiatan ini. Ia berharap para siswa dan seluruh warga sekolah berkomitmen untuk menciptakan sekolah bebas dari kekerasan dan bersih narkoba.
"Kami berharap, acara ini tidak hanya seremonial saja, untuk menindaklanjuti hal tersebut kami akan terus bersinergi dengan OPD terkait dan orang tua siswa agar ikut bertanggung jawab mengawasi putra putrinya. Kami juga ingin mengimplementasikan sosialisasi dan edukasi pencegahan narkoba ini serta memasukkan dalam kegiatan pembelajaran kepada peserta didik kami," pungkasnya.